Consider These Factors When Buying Your First Electric Car
Considering that EVs are one of the most sought-after vehicles right now, you might want to try one yourself or even consider buying one right? Well, here are a few factors to consider before buying your EV.
1. Purpose of the Car
This is the most important factor to consider, just like any car you have to know what you’re using the car for. Most buyers often use their EVs as their secondary car they use to drive around town or for commuting to work, and when they want to go on a road trip they have their ICE car ready in the garage.
However, if you plan to buy an EV to be your only car you have to pick the right car with the right range so that you won’t spend most of your time charging. After you decide what’s the purpose of the car, we move on to the next factor.
2. Size and Ergonomics
Remember, EV cars aren’t designed like the average ICE cars that you normally use. They’re sometimes deceivingly huge in comparison to your normal cars. For reference, an average “small” EV is as big as your hatchback at home and can be as tall as a compact crossover SUV. Moving to the inside of the car, EV batteries are always placed under the car. Thus, making the floors a bit higher than most ICE cars and seating positions can be compromised as a result.
Therefore, you might have to take a look at the dimensions of the EV you’re looking at, as well as try sitting inside and getting a feel of it. Is it too big for your garage? Is it comfortable to sit inside for your commute? If not, try other EVs.
3. Distance Travelled
How far is your commute from your home to your workplace? Your children’s school? Or how far do you usually take your car for an out-of-town trip? Start measuring how far you drive on a daily and weekly basis. This is to determine which EV is perfect for you since there are EVs that have a range of as little as 100 kilometres and as far as 700 kilometres. Of course, more range means it's a more expensive car.
Let’s say your daily work commute consists of a 40 kilometer round trip, and you work 5 days a week so that makes it around 200 kilometres per week commuting to work. You can opt for an EV with a 100 kilometer range, but the caveat here is that you would have to charge your car every 2 days or every day if you think it's too risky to run on low charge.
4. Types of Charging Ports
So you finally made a list of EVs you might want to buy. Now let’s check each one of your EV choices’ charging ports. Does it only have AC charging? Or does it also have DC charging? AC charging is the most common type of charging, they use a Type 2 port and you can charge at home by plugging it to your usual house wall-mounted port or at a public charging station where there are plenty of them. Whilst AC charging usually takes up to 8 hours to charge from 20-80%.
DC charging or commonly known as fast charging, can charge up to 30 minutes. Though it is not widely available as there are cars with different DC charging ports, the most common one is CCS2. So lookout for your EV’s charge port!
5. Charging Options
How are you going to charge your car? Are you going to charge it primarily at home or at a public charger? If you primarily charge at home, then there’s no worry if you only have AC charging on your EV or if you have an uncommon type of DC charge port.
However, if you live in an apartment or didn’t have the option to install a charger at home, then you might want to check how far is the nearest public charging station near your home? Preferably, you might want to choose an EV with the most common DC charge port as it will take less time to charge and easier to find charging stations.
However, whatever your choice of EV that you decide to buy. It’s always best to use tyres that are specifically designed for EVs, like the Accelera IOTA EVT tyres. They are the perfect tyre choice for your EV, because it has the perfect balance between grip and low rolling resistance to be able to handle your EV’s instantaneous torque as well as giving you the best range and efficiency.
Indonesia
Mengingat mobil listrik merupakan salah satu kendaraan yang paling banyak dicari saat ini, kamu mungkin ingin mencobanya sendiri atau bahkan mempertimbangkan untuk membelinya bukan? Nah, berikut ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan sebelum membeli kendaraan listrik kamu.
1. Peran Mobil
Ini adalah faktor paling penting untuk dipertimbangkan, sama seperti mobil apa pun kamu harus tahu untuk apa kamu menggunakan mobil tersebut? Sebagian besar pembeli sering menggunakan mobil listrik sebagai mobil kedua yang hanya dipakai di dalam kota atau digunakan sebagai kendaraan sehari-hari dari rumah ke tempat kerja.
Apabila ketika mereka ingin melakukan perjalanan jauh, mobil berbahan bakar bensin mereka sudah siap di garasi. Namun, jika kamu berencana membeli mobil listrik sebagai satu-satunya mobil kamu, kamu harus memilih mobil yang tepat dengan jangkauan yang tepat, sehingga kamu tidak menghabiskan sebagian besar waktu kamu untuk mengisi daya. Setelah kamu memutuskan apa tujuan dari mobil tersebut, kita beralih ke faktor berikutnya.
2. Ukuran dan Ergonomi
Ingat, mobil listrik tidak dirancang seperti mobil pada umumnya yang biasa kamu gunakan. Terkadang ukurannya terlihat sangat besar dibandingkan dengan mobil biasa. Sebagai referensi, rata-rata mobil listrik “kecil” biasanya berukuran sebesar hatchback kamu di rumah dan bisa setinggi SUV crossover kompak. Lalu masuk ke bagian dalam mobil listrik, dimana baterai mobil listrik selalu diposisikan di bawah mobil.
Oleh karena itu, lantainya akan sedikit lebih tinggi dibanding mobil biasa dan akibatnya posisi tempat duduk dapat terganggu. Maka, kamu mungkin harus memeriksa kembali dimensi EV yang akan kamu beli, serta coba duduk di dalam dan rasakan. Apakah terlalu besar untuk garasi kamu? Apakah akan nyaman duduk di dalam selama perjalanan kamu? Jika tidak, coba EV lainnya.
3. Jarak yang Ditempuh
Berapa jarak perjalanan kamu dari rumah ke tempat kerja kamu? Sekolah anak kamu? Atau seberapa jauh biasanya kamu membawa mobil untuk jalan-jalan ke luar kota? Mulailah mengukur seberapa jauh kamu berkendara setiap hari dan setiap minggu. Hal ini untuk menentukan mobil listrik mana yang cocok untuk kamu, karena beberapa mobil listrik mempunyai jarak tempuh yang sangat beragam. Mulai dari 100 kilometer, sampai ada yang mempunyai jarak tempuh sejauh 700 kilometer.
Tentu saja mobil listrik dengan jarak tempuh yang lebih jauh akan cenderung lebih mahal. Katakanlah perjalanan kerja harian kamu terdiri dari perjalanan pulang pergi sejauh 40 kilometer, dan kamu bekerja 5 hari seminggu sehingga berarti perjalanan ke tempat kerja sekitar 200 kilometer per minggu. kamu dapat memilih kendaraan listrik dengan jangkauan 100 kilometer, namun peringatannya adalah kamu harus mengisi daya mobil kamu setiap 2 hari atau setiap hari jika menurut kamu terlalu berisiko untuk dijalankan dengan daya rendah.
4. Jenis Port
Jadi kamu akhirnya membuat daftar pilihan mobil listrik yang ingin kamu beli. Sekarang mari kita periksa port pengisian daya mobil listrik pilihan kamu. Apakah hanya ada pengisian daya AC? Atau apakah itu juga memiliki pengisian DC? Pengisian daya AC adalah jenis pengisian daya yang paling umum, mereka menggunakan port Tipe 2 dan kamu dapat mengisi daya di rumah dengan menggunakan colokan listrik di dinding rumah atau di stasiun pengisian daya umum yang terdapat banyak port tersebut.
Sedangkan pengisian daya AC biasanya membutuhkan waktu hingga 8 jam untuk mengisi daya 20-80%. Pengisian daya DC atau biasa disebut fast charging, mampu mengisi daya hingga 30 menit. Meskipun tidak tersedia secara luas karena ada mobil dengan port pengisian daya DC yang berbeda, yang paling umum adalah CCS2. Jadi perhatikan port pengisian daya mobil listrik kamu!
5. Opsi SPKLU
Bagaimana kamu akan mengisi daya mobil kamu? Apakah kamu akan mengisi dayanya terutama di rumah atau di pengisi daya umum? Jika kamu terutama mengisi daya di rumah, maka tidak perlu khawatir jika kamu hanya memiliki pengisian daya AC pada mobil listrik kamu atau jika kamu memiliki jenis port pengisian daya DC yang tidak umum.
Namun, jika kamu tinggal di apartemen atau tidak punya pilihan untuk memasang pengisi daya di rumah, kamu mungkin ingin memeriksa seberapa jauh stasiun pengisian umum terdekat di dekat rumah kamu? Sebaiknya, kamu memilih mobil listrik dengan port pengisian daya DC yang paling umum karena waktu pengisian lebih singkat dan lebih mudah menemukan stasiun pengisian daya.
Namun, apa pun pilihan mobil listrik yang kami putuskan untuk beli. Sebaiknya gunakan ban yang dirancang khusus untuk mobil listrik, seperti ban Accelera IOTA EVT. Ban ini adalah pilihan ban yang paling cocok untuk digunakan di mobil listrik kamu, karena ban ini memiliki cengkraman yang bagus dan rolling resistance yang rendah. Artinya ban ini mampu menangani torsi mobil listrik kamu yang cukup besar serta memberi jarak tempuh dan efisiensi terbaik.